Ayam Koding

Belajar Algoritme & Pemrograman

Penggunaan Operator Array Pada PHP (2022)

Updated on 2022-11-17

Pada tutorial kali ini kita akan membahas mengenai cara menggunakan operator array pada pemrograman PHP. Sebelumnya kita telah membahas mengenai penggunaan operator string yang sangat penting dalam pemrograman.

Apa fungsi dari operator array…?

Array merupakan kumpulan dari variable dengan nama sama dan punya tipe data sama. Untuk lebih mendetail tentang array akan dibahas kemudian. Operator array ini digunakan untuk membandingkan array satu dengan yang lain. Operator ini terdapat berbagai macam seperti Union, Equality, dsb.

1. Operator Union (Gabungan)

Anda bisa menggunakan beberapa array menjadi satu. Anda bisa menggunakan perintah print_r untuk mencetak dan memakai notasi + untuk penggabungan.

Contoh Kode:

<?php
    $warna1 = array("a" => "merah", "b" => "biru");
    $warna2 = array("c" => "hijau", "d" =>"pink");
    
    print_r($warna1 + $warna2);
?>

Output Kode:
Array ( [a] => merah [b] => biru [c] => hijau [d] => pink )

2. Operator Equality (Persamaan)

Anda bisa menggunakan operator persamaan ini dengan tanda == pada array. Nilainya akan true (benar) jika mempunyai nilai yang sama.

Contoh Kode:

<?php
    $hewan1 = array("a" => "ayam", "b" => "bebek");
    $hewan2 = array("c" => "cacing", "d" => "domba");
    var_dump($hewan1 == $hewan2);
?>

Output Kode:
bool(false)

3. Operator Identity (Identik)

Anda bisa menggunakan operator ini dengan tanda === pada pemrograman array. Nilainya akan true (benar) jika $x dan $y mempunyai nilai sama dengan urutan dan tipe data yang sama.

Contoh Kode:

<?php
    $x = array("a" => "ayam", "b" => "bebek");
    $y = array("c" => "cinta", "d" => "burungs");
    var_dump($x === $y);
?>

Output Kode:
bool(false)

4. Operator Inequality

Anda bisa menggunakan operator tidak sama dengan pada PHP menggunakan tanda != atau <> di array. Nilainya akan true (benar) jika nilai variable $x tidak sama dengan variable $y.

Contoh Kode:

<?php
    $x = array("a" => "merah", "b" => "kuning");
    $y = array("c" => "pink", "d" => "jingga");
    var_dump($x != $y); // nilai true karena tidak sama
    
    echo "<br>"; // break line
    
    $hao = array("a" => "ayam", "b" => "gajah");
    $hai = array("c" => "kerbau", "d" => "meong");
    var_dump($hao <> $hai); // nilai true karena tidak sama
?>

Output Kode:
bool(true)
bool(true)

5. Operator Non-identity

Anda bisa menggunakan operator ini dengan menggunakan tanda !== dalam array. Nilainya akan benar jika variable $x tidak identik (baik tipe data maupun nilainya).

Contoh Kode:

<?php
    $kerja = array("a" => "guru", "b" => "pedagang");
    $jobs = array("c" => "pilot", "d" => "dokter");
    
    var_dump($kerja !== $jobs); // nilai true karena tidak identik baik tipe data dan nilainya
?>

Output Kode:
bool(true)

Demikian tutorial pemrograman PHP mengenai operator array dalam kode. Selanjutnya kita akan membahas mengenai fungsi perintah if dan else untuk pernyataan kondisional. Semoga bermanfaat dan terima kasih.